Keutamaan Memanjangkan Qunut dan Sholat serta Memperbanyak Sujud

Dalam keadaan kamu ruku dengan kepala yang tertunduk hina sambil meletakkan dahimu ke bumi ketika bersujud, hingga membuat wajah kamu berlumuran tanah dan mengagungkan asma Allah yang mulia dalam beribadah hanya karena-Nya.

Pada saat itulah, ketika kamu berdoa kepada-Nya, maka Dia akan mengabulkan doamu. Ketika kamu maminta, Dia akan memberikan apa yang kamu mau, saat kamu memohon ampunan-Nya, Dia akan serta merta memberikan ampunan-Nya padamu. Pada saat itulah segala urusan kamu berada di atas takdir-Nya, Tuhan Yang Maha Rahim dan Wadud Yang Maha Mulia lagi Dermawan, maka segeralah kamu bertaubat wahai jiwa yang hina tundukkan hatimu dan jasadmu untuk mencari keridhoan-Nya.

Dari Abdullah Ibnu Habasyi bahwasanya Rasulullah ﷺ ditanya, "Amal apa yang paling afdhal?" Beliau bersabda, "Memanjangkan shalat."

Dari Jabir bin Abdullah Ra. berkata Rasulullah ﷺ, "Sebaik-baik shalat adalah yang panjang qunutnya."

Dari Rabi'ah Ibnu Kaab Al-Aslami, aku bermalam bersama Rasulullah ﷺ kemudian aku membawanya air untuk berwudhu dan keperluan hajatnya kemudian beliau berkata kepadaku, "Mintalah sesuatu dariku." Maka aku berkata, "Sesungguhnya aku minta agar aku senantiasa bersamamu di surga." Maka beliau berkata, "Mintalah selain daripada itu." Maka aku berkata, "Itu yang aku inginkan." Beliau berkata, "Hendaklah kamu senantiasa memperbanyak sujud."

Dari Tsauban bahwasanya Rasulullah ﷺ berkata, "Senantiasalah kamu memperbanyak sujud, dan tidaklah kamu bersujud kepada Allah kecuali Allah mengangkat derajatmu dan menggugurkan dosamu."